FIRENZE, iNews.id – Federasi Sepak Bola Italia (FIGC) memberi hukuman berat untuk Franck Ribery. Winger Fiorentina itu diskorsing tiga pertandingan dan denda 20.000 euro (Rp311 juta) karena ulahnya mendorong hakim garis saat timnya menghadapi Lazio, Senin (28/10/2019) dini hari WIB.
Usai laga, pemain Fiorentina melayangkan protes keras terhadap wasit karena dua gol Lazio berbau kontroversial. Mereka menganggap gol pertama tidak sah karena offside. Lalu pada gol kedua, wasit dinilai cuek terhadap pelanggaran Ciro Immobile.
Dalam situasi panas tersebut, Ribery turut melayangkan protes. Tak bisa menahan diri, dia akhirnya mendorong hakim garis sampai dua kali dan melontarkan nada ancaman.
Mantan pemain Bayern Muenchen itu sebenarnya sudah menyampaikan permintaan maaf lewat media sosial Twitter. Tapi dia tetap tidak lolos dari hukuman FIGC.
“Saya sangat menyesal untuk kejadian malam itu. Saya meminta maaf kepada rekan setim. Kepada pelatih dan juga para penggemar,” kicau Ribery.
Sang pemain dipastikan absen saat Fiorentina menghadapi Sassuolo (31/10/2019), Parma (4/11/2019), dan Cagliari (10/11/2019). Ribery baru bisa tampil lagi ketika La Viola berjumpa Hellas Verona (24/11/2019).
Editor : Bagusthira Evan Pratama
from iNews.id | Inspiring & Informative https://ift.tt/2PqVuff
via IFTTT
No comments:
Post a Comment