Ginting Tak Terbuai Nafsu Saat Menang Lawan Sai Praneeth

Jakarta, CNN Indonesia -- Anthony Ginting mengaku bisa mengontrol ritme permainan dan tak terbuai nafsu sehingga bisa meraih kemenangan atas Sai Praneeth di China Open.

Ginting berhasil mengalahkan Sai Praneeth lewat duel sengit dalam tiga gim. Setelah kalah di gim pertama, Ginting menang 16-21, 21-6, 21-16 dalam tempo 55 menit.

Setelah pertandingan usai, Ginting mengaku sempat tidak bisa mengontrol ritme permainan di gim pertama. Namun pada akhirnya Ginting bisa mengendalikan keadaan dan meraih kemenangan.

"Di gim pertama, saya masih belum bisa mengontrol keadaan lapangan yang berangin. Masih sering rugi cara mainnya," ucap Ginting seperti dikutip dari rilis resmi PBSI.

Anthony Ginting berhasil menaklukkan Sai Praneeth di perempat final China Open. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)

Kemenangan di China Open ini sendiri jadi balas dendam yang tepat usai Ginting tersingkir oleh Sai Praneeth di Kejuaraan Dunia bulan lalu. Dengan kemenangan ini, maka rekor head to head Ginting lawan Sai Praneeth menjadi 3-3.

Ginting mengakui ada perbedaan besar antara duel di China dengan di Basel saat Kejuaraan Dunia berlangsung.
[Gambas:Video CNN]
"Hari ini saya lebih bisa kontrol pikiran. Kalau di Kejuaraan Dunia, ada kesempatan sedikit, saya langsung menyerang. Sekarang lebih sabar dan lebih banyak variasi [dalam melakukan serangan]," kata Ginting.

Ginting akan menghadapi Anders Antonsen. Pebulutangkis Denmark tersebut lolos ke babak empat besar usai mengalahkan unggulan kedua, Chou Tien Chen dengan skor 21-17, 21-11. "Bertemu Antonsen, saya harus bisa bermain seperti hari ini. Saya harus bisa mengontrol walaupun kondisi angin kurang menguntungkan. Saya juga harus bisa mencari cara untuk mengatasinya," ungkap Ginting. (ptr/jun)

from CNN Indonesia https://ift.tt/308l2DR
via IFTTT